Selain Hipertensi Penderita Asam Lambung Perlu Hindari Kafein
Minum kopi apalagi kopi hitam sangat bermanfaat bagi tubuh, itu sudah jadi kebiasaan pula bagi beberapa orang terutama para penikmat kopi. Namun perlu diketahui pula ada sisi lain yang kurang baik bagi tubuh khususnya bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit yang pernah atau dideritanya, misal tekanan darah tinggi.
Kandungan kafein tinggi atau terlalu banyak minum kopi dalam seharinya dapat menyebabkan peningkatan detak jantung atau berdebar sampai terjadi sakit kepala, insomnia, gemetar bahkan mengalami gejala kecemasan. Jika alami seperti itu sangat disarankan bagi orang dewasa dapat kendalikan dan harus membatasi asupan kafeinnya maksimal sekitar 400 miligram tiap harinya atau setara lima cangkir kopi hitam.
Perlu juga jadi pertimbangan bagi para penikmat kopi yang memiliki riwayat tekanan darah tinggi atau hipertensi sebaiknya dihentikan sementara jika minum kopi menyebabkan peningkatan tekanan darah. Dalam sebuah penelitian menunjukkan adanya peningkatan tekanan darah terkait usia di antara pria yang mengonsumsi kopi dalam jumlah lebih banyak, menyebabkan peningkatan tekanan darah.
Dari penelitian lain ditemukan bahwa asupan kopi yang tinggi pada orang yang memetabolisme kopi secara perlahan menyebabkan peningkatan tekanan darah. Jika memang terdapat hal tersebut adalah lebih baik segera lakukan konsultasi dengan dokter. Tetapi bagi yang menderita tekanan darah tinggi, mungkin sudah waktunya untuk menghentikan kebiasaan minum kopi hitam untuk selamanya.
Selain hipertensi, bagi penderita asam lambung (GERD), ternyata kafein dapat picu gejala asam lambung, ini disebabkan kopi atau lebih tepatnya kafein bekerja untuk mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah yang menyebabkan refluks asam lambung ke kerongkongan. Asupan kopi, teh, dan soda (semua minuman berkafein) telah dikaitkan dengan peningkatan risiko gejala refluks gastroesofagus.
Berikutnya bagi penderita insomnia atau kurang tidur, karena komsumsi kopi dengan kandungan kafeinnya yang tinggi, konsumsi kopi enam jam, atau kurang, sebelum tidur telah dikaitkan dengan efek mengganggu tidur dan meningkatkan insomnia. Jika itu terjadi ada baiknya lebih mengurangi, atau bisa ubah kebiasaan minum hanya di pagi hari dengan kurangi juga jumlah minumnya, atau bisa jadi mau tidak mau harus menghilangkan kebiasaan minum kopi demi kesehatan tubuh.
Bagikan:
Zamannya Membangun Knowledge Base Economy Saat ini adalah era pertumbuhan ekonomi berdasarkan kapabilitas dari pada sumber daya manusia (SDM), bukan hanya infrastruktur yang dibangun, melainkan manusianya juga dibangun supaya memiliki kemampuan.
Saat ini zamannya membangun ...selengkapnya...
Menyediakan berbagai produk olahan dengan harga yang menarik.
Frozen food LUMI akan selalu berusaha memberikan yang ...selengkapnya...[iklan]
1. Odeng Soup: Sup odeng yang ...selengkapnya...
Bahan-bahan berkualitas baik: Pilih nugget yang terbuat ...selengkapnya...